Pernah
dengar tidak?
Malaikat
diciptakan dari cahaya.
Setan
diciptakan dari api.
Manusian
diciptakan dari tanah.
Berhubung
saya dan pembaca yang
imut-imut sekalian masuk dalam kategori manusia, maka saya akan membahas tanah
mana sajakah yang Tuhan pilih dalam membuat manusia. Berkualitas baikkah, atau
jelekkah? Ceileh, ini orang apa kue ya?
FYI-ya, for your information, yang
dimaksud manusia diciptakan tanah bukan begini lho maksudnya…
“Mah, mah, ternyata adek baru tahu lho.
Ternyata presiden Indonesia dibuat dari tanah ya? Tanah mana, Mah? Tanah
Jakarta, apa tanah Solo, Mah? Terus dibuatnya di pabrik mana, Mah? Wah canggih
banget pabrik itu ya Mah, bisa bikin manusia dari tanah. Berarti adek juga
dibuat di pabrik itu dong, Mah?”
Perlu digaris bawahi ya para pembaca istimewa
semua, yang dimaksud manusia diatas itu bukan seluruh manusia dimuka bumi lho,
tapi Nabi Adam Alaihi Salam doang. Sedangkan kita (manusia super lucu dan imut
ini) yang merupakan anak cucu Adam terbuat dari sari pati tanah. Simak deh ayat
dibawah ini:
Lho kok kita terbuat dari saripati tanah sih?
Bingung deh ngertinya. Oke deh saya nanya, bagaimana caranya kamu sekalian bisa
ada diatas dunia ini? Jawabannya pasti gini deh, gue bisa ada dimuka bumi
ini karena dilahirin sama emak gue lah, masa gue dlahirin dari timun emas? Terus
aku nanya, emak kamu selama ini makan apaan sih? Jawabannya pasti makan nasi
dong, atau roti, atau apa saja deh. Tapi yang jelas sumber makanan dimuka bumi
ini ditanamnya dimana? Hayoo!! Jawabannya pasti di tanah kan? Emang ada gitu
padi ditanamnya menggantung diudara? Haha. Selanjutnya padi yang ditanam di
tanah ini kemudian diolah menjadi nasi, nasinya dimakan sama emak bapak kamu,
saripati nasinya kemudian diolah sama tubuh emak bapak kamu menjadi sel telur
dan sperma , terus dalam suatu waktu sel telur emak kamu ketemu sama sperma
bapak kamu jadi deh kamu yang lucu ini.
Well well well, sudah mengerti kan siapa yang
terbuat dari tanah dan siapa yang terbuat dari saripati
tanah. Sekarang kita fokuskan masalah sama bapaknya umat manusia dimuka
bumi ini, yang tak lain dan tak bukan adalah nabi Adam As. Terus jika hanya
Nabi Adam yang dijadikan langsung dari tanah, tanah mana sajakah yang Allah pilih
untuk menciptakannya?
Tenang Guys, kalian tak perlu bingung, aku yang
murah ilmu ini akan memberitahu kalian semua dengan cuma-cuma. Hehehe. Setelah
mengaji kitab Daqoiqul Akhbar, pertanyaan kalian ini akhirnya bisa saya jawab.
Jawabannya… Cekidott!!!
Ibnu Abbas RA. Berkata :
Allah menciptakan Nabi Adam As. dari berbagai
tanah yang berbeda.
·
Kepalanya diciptakan dari tanah baitul maqdis. Karena
tempatnya aqal dan kepintaran (annutqu= mengucapkan).
·
Wajahnya diciptakan dari tanah syurga. Karena tempatnya
kebaikan dan kerupawanan.
·
Kedua telinganya diciptakan dari tanah
Turisina. Karena tempatnya mendengarkan nasihat.
·
Pelipisnya(dahi) diciptakan dari tanah Iraq. Karena
tempatnya sujud kepada Allah.
·
Giginya diciptakan dari tanah telaga kautsar. Karena
tempatnya kelezatan.
·
Tangannya yang sebelah kanan dan jari jemarinya
diciptakan dari tanah Ka’bah. Karena tempatnya kebarakahan dan mencari nafkah
sesama manusia dan kebaikan.
·
Tangan kirinya diciptakan dari tanah Persia. Karena
tempatnya bersuci dan istinja.
·
Kedua kakinya diciptakan dari tanah Hindi/
India. Tempat berdiri dan berjalan.
·
Tulang belulangnya diciptakan dari tanah Bukit
Tursina. Karena untuk peneguh badan
·
Kemaluannya diciptakan dari tanah tanah
Babilonia. Karena tempatnya syahwat dan tipu daya syetan dalam menjerumuskan
manusia ke lembah dosa.
·
Punggungnya diciptakan dari tanah Iraq.
·
Perutnya diciptakan dari tanah Khurasan. Karena
tempatnya lapar.
·
Hatinya diciptakan dari tanah Syurga Firdaus. Karena
tempatnya iman, keyakinan, ilmu, kemauan dan
sebagainya.
·
Lidahnya diciptakan dari tanah Thaif. Karena tempatnya
persaksian, bersyukur, dan berdoa kepada Allah SWT.
·
Kedua matanya diciptakan dari tanah telaga
kautsar, yaitu untuk menarik perhatian.
Menarik
bukan?
Ternyata
tiap tanah yang digunakan untuk menciptakan Nabi Adam diambil dari beberapa
tempat, sesuai dengan filosofisnya (sejarahnya) lho, Bray. Terus sejarahnya
dari tiap tanah itu apa saja sih? No, no, no. Kali ini saya tak akan
memperpanjang dengan penjelasan. Alasannya sederhana sih. Saya tak mau membuat
kepala kalian pecah dengan informasi baru ini. namun sebagai gantinya, nantikan
artikel rahasia tanah dalam tubuh kita (part 2) ya. Saya janji deh bakalan
ngasih tahu lebih lanjut mengenai rahasia tanah yang membentuk tubuh nabi Adam.
Siap- siap menanti ya!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
komentar mendukung darimu sangat aku tunggu!!